PERENCANAAN SALURAN IRIGASI SEKUNDER DI KORONG KAMPUNG LINTANG KABUPATEN PADANG PARIAMAN

  • Haditra Rahmat Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik dan Perencanaan, Universitas Ekasakti Padang
  • Nazili Nazili Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik dan Perencanaan, Universitas Ekasakti Padang
  • M. Adli Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik dan Perencanaan, Universitas Ekasakti Padang
Keywords: Perencanaan Irigasi

Abstract

Padang  Pariaman  merupakan  Kabupaten  di  Provinsi  Sumatera  Barat,  Indonesia dengan ibu kota Kabupaten Padang Pariaman yakni Nagari Parit Malintang di Kecamatan Enam Lingkung. Mata pencarian masayarakat daerah tersebut pada umumnya bertani. Lancarnya suatu kegiatan pertanian tentu diikuti dengan sarana dan prasaran pendukung yakni bangunan irigasi. Korong Kampung Lintang ini selalu mengalami kekeringan saat bercocok tanam terutama di musim   kemarau hal ini berimbas pada hasil pertanian warga. Oleh karena itu pemerintah berinisiatif memecahkan permasalahan tersebut dengan membuat saluran irigasi sekunder dengan luas lahan yang akan dialiri ± 114 ha. Untuk mencapai tujuan tersebut maka dibutuhkan  “Perencanaan Saluran  Irigasi  Sekunder Di  Korong  Kampung  Lintang Kabupaten Padang Pariaman. Yang nantinya akan diperoleh kebutuhan air irigasi serta merencanakan dimensi saluran sekunder. Untuk mendapatkan itu maka dilakukan perhitungan analisa hidrologi, kebutuhan air irigasi dengan menggunakan buku panduan KP 01 dan 04 serta nantinya meperoleh ukuran penampang saluran irigasi sekunder. Berdasarkan hasil penelitian ini diperoleh kebutuhan air irigasi maksimum terjadi pada Bulan Agustus kedua dengan debit 0,172 m3/dtk serta  ukuran dimensi saluran h = 1,649 dan b= 1,649 dengan kemiringan talud =1, tinggi jagaan air 0,40 dan lebar tanggul 1,5 m

Published
2020-09-30
How to Cite
Rahmat, H., Nazili, N., & Adli, M. (2020). PERENCANAAN SALURAN IRIGASI SEKUNDER DI KORONG KAMPUNG LINTANG KABUPATEN PADANG PARIAMAN. Journal of Applied Engineering Scienties, 3(3), 050-060. Retrieved from https://ojs-ft.ekasakti.org/index.php/JAES/article/view/47