ANALISA WAKTU DAN BIAYA BERDASARKAN PRODUKTIVITAS TENAGA KERJA PROYEK PEMBANGUNAN JALAN PENGHUBUNG JEMBATAN KURANJI
Abstract
Dalam pelaksanaan proyek konstruksi seorang kontraktor perlu membuat suatu perencanaan dalam hal waktu dan biaya yang diperlukan untuk mengerjakan pekerjaan konstruksi. Baik ataupun buruknya suatu perencanaan proyek konstruksi sangat berpengaruh pada pelaksanaan proyek kontruksi dilapangan. Perencanaan proyek konstruksi berfungsi sebagai alat kontrol dalam pelaksanaan proyek dilapangan, khususnya dalam hal pengawasan produktivitas tenaga kerja. Produktivitas adalah kuantitas pekerjaan yang dicapai oleh tenaga kerja per harinya. Besarnya produktivitas bisa diketahui dari besar kuantitas pekerjaan dibagi waktu yang dibutuhkan oleh tenaga kerja untuk menyelesaikan pekerjaan tersebut. Salah satu factor yang mempengaruhi besarnya produktivitas pekerjaan adalah jumlah tenaga kerja, namun jumlah tenaga kerja perharinya perlu dibatasi berdasarkan kuantitas pekerjaan dan ongkos pekerjaan proyek tersebut. Maka dari itu, estimasi ongkos pekerjaan perlu diketahui dari jumlah tenaga kerja yang mengerjakan suatu pekerjaan.Dari hasil penelitian diketahui produktivitas tenaga kerja dilapangan sebesar 119% sehingga produktivitas tenaga kerja dilapangan memiliki selisih 19% dari produktivitas tenaga kerja berdasarkan perencanaan. Berdasarkan perencanaan waktu yang dibutuhkan untuk pembangunan proyek jalan penghubung jembatan kuranji dengan panjang 845 m adalah 150 hari dengan total ongkos tenaga kerja pekerjaan sebesar Rp 256.365.000,00. Berdasarkan pengamatan di lapangan, untuk pembangunan proyek jalan penghubung jembatan kuranji di perlukan waktu selama 125 hari dengan total ongkos pekerjaan sebesar Rp 216.255.000,00. Sehingga didapatkan kesimpulan dari perbandingan perencanaan dengan pengamatan di lapangan diperoleh selisih waktu pekerjaan sebesar 25 hari dengan selisih ongkos pekerjaan sebesar Rp 40.110.000,00.