KAJIAN PENGENDALIAN MUTU CAMPURAN ASPAL COLD PAVING HOT MIX ASBUTON (CPHMA) PADA PROYEK PRESERVASI JALAN DAN JEMBATAN PADANG SAWAH – BTS. SUMUT

  • Amelia Meldi R Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik dan Perencanaan, Universitas Ekasakti Padang
  • Adrian Fadhli Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik dan Perencanaan, Universitas Ekasakti Padang
  • Elviyanti Elviyanti Program Studi Teknik Sipil, Fakultas Teknik dan Perencanaan, Universitas Ekasakti Padang
Keywords: Ekstraksi, Kandungan Aspal, Gradasi Agregat, CPHMA

Abstract

Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui kadar aspal dan gradasi agregat pada Formula Job Mix dan Spesifikasi Umum Bina Marga Tahun 2018 Revisi. Metode penelitian yang digunakan adalah metode ekstraksi dan pengujian analisis ayakan pada agregat yang terekstraksi. Hasil penelitian kadar aspal dengan perbandingan nilai kadar aspal benda uji I dan II adalah 6,128% dan 6,097% dengan kadar aspal benda uji II mendekati nilai kadar aspal pada campuran Job Mix Formula yaitu 6,02%. dan benda uji II dengan kadar aspal lebih banyak. tinggi yaitu deviasi 0,108% dan memenuhi toleransi kadar aspal 0,3%. Hasil penelitian kadar aspal dengan perbandingan nilai kadar aspal benda uji I dan II adalah 6,128% dan 6,097% dengan kadar aspal benda uji II mendekati nilai kadar aspal pada campuran Job Mix Formula yaitu 6,02%. dan benda uji II dengan kadar aspal lebih banyak. tinggi yaitu deviasi 0,108% dan memenuhi toleransi kadar aspal 0,3%. Kadar aspal uji memenuhi Spesifikasi Umum Bina Marga 2018 Revisi 2 dengan kisaran nilai CPHMA 6–8%. Hasil pengujian gradasi agregat berdasarkan persentase lolos ayakan nomor 4 (=4,75 mm) menunjukkan sebaran ukuran butir dengan persentase lolos untuk benda uji I dan II masing-masing sebesar 53,37% dan 56,66%. Berdasarkan batas gradasi untuk melewati saringan nomor 4 (=4,75 mm) memenuhi gabungan gradasi agregat koridor untuk nilai batas atas dan batas bawah pada Spesifikasi Umum Jalan Raya Revisi 2 Tahun 2018 dengan kisaran nilai 45 – 70% dan jenisnya agregat gabungan adalah agregat halus bergradasi karena nilai persentase lolosnya mendekati nilai batas atas pada koridor selubung gradasi agregat gabungan pada saringan No. 4 (=4,75mm).

References

Ahmad, Siti Nurjanah dkk. 2021. Pemann,faatan Material Alternatif (Sebagai Bahan Penyusun Konstruki). Makassar: CV Tohar Media.

Cahyaningrum Ika, dan I Made Indra P. 2019. Cara Mudah Memahami Metodologi Penelitian. Yogyakarta : Deepublish.

Catatan Sipil. 2018. Material Perkerasan Jalan 1 (Agregat). Diakses pada tanggal 22 Januari 18:51. https://www.catatansipil.com/2018/09/material-perkerasan-jalan.html.

Direktorat Jenderal Bina Marga. 2020. Spesifikasi Umum 2018 Revisi 2. Jakarta: Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat.

DPUPKP Kabupaten Kulon Progo. Perkerasan Jalan Raya. Diakses pada tanggal 14 November 2021 pukul 18.19. https://dpu.kulonprogokab.go.id/detil/55/perkerasan-jalan-raya

Erniati, dkk. 2021. Perancangan Perkerasan Jalan. Kudus: Yayasan Kita Menulis.

Kurnia, Suharto. 2018. Bahan Perkerasan Jalan. Diakses pada tanggal 14 November 2021 pukul 19.47. https://slideplayer.info/slide/14886608/

Metasari, Devi Yulita. 2018. Perbandingan Kinerja Laston AC – WC Berdasarkan Spesifikasi Gradasi Agregat Yang Diizinkan. Skripsi Jurusan Teknik Sipil Universitas Jember diakses dari https://repository.unej.ac.id/bitstream/handle/123456789/87164/DEVI%20YULITA%20METASARI%20-141910301062%20%23.pdf?sequence=1

Munsil, Deddy Perdana. 2018. Dasar Manajemen Konstruksi Proyek. Sleman: Deepublish.

Putri, Lusi Dwi, dkk. 2015. Kajian Kadar Aspal Hasil Ekstraksi Penghamparan dan Mix Design Pada Campuran Asphalt Concrete Wearing Course (ACWC) Gradasi
Halus. Jurnal Annual Engineering Seminar Tahun 2015. https://aces.prosiding.unri.ac.id/index.php/ACES/article/view/2959

Sastri, Frastian. 2021. Pengaruh Ekstraksi Kadar Aspal Dengan Larutan Pertamax dan Pertalite. Jurnal Rekayasa Sipil (JRS-UNAND) Vol. 17 No. 3 Tahun 2021. http://jrs.ft.unand.ac.id/index.php/jrs/article/view/449

SNI 03-6894. 2002. Metode Pengujian Kadar Aspal Dari Campuran Beraspal Dengan Cara Sentrifus. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional.

SNI 8279. 2016. Metode Uji Kadar Aspal Campuran Beraspal Panas dengan Cara Ekstraksi Menggunakan Tabung Refluks Gelas. Jakarta: Badan Standarisasi Nasional

Soehardi, Fitridawati, dkk. 2015. Kajian Perbandingan Kadar Aspal Hasil Ekstraksi Campuran AC-WC Gradasi Kasar Dengan Cairan Ekstraksi Menggunakan Bensin. Jurnal Annual Civil Engineering Seminar Tahun 2015. https://aces.prosiding.unri.ac.id/index.php/ACES/article/view/2962

Surandono, Agus,dkk. 2018. Analisa Pengujian Gradasi Ekstraksi Campuran AC-BC Hasil Produksi AMP (Asphalt Mixing Plant). Jurnal TAPAK Vol 8 No. 1 November 2018. http://ojs.ummetro.ac.id/index.php/tapak/article/view/814

Sutoyo. 2020. Perancangan Campuran Beraspal. Sleman: Deepublish

Sutrisna, I Gede Utama Hadi. 2021. Evaluasi Material Lokal Campuran Cold Paving Hot Mix Asbuton (CPHMA) Stabilitas Marshall Sebagai Parameter Ketahanan Terhadap Deformasi. Jurnal Ilmiah Sangkerang Mataram. https://sangkareang.org/index.php/SANGKAREANG/article/view/406

Zahra, Ayu Fatimah. 2013. Perkerasan Jalan. Diakses pada tanggal 14 November 2021 pukul 19:51. https://www.slideshare.net/ayufatimahzahra/perkerasan-jalanayu-fatimah-zahra.
Published
2023-03-01
How to Cite
R, A., Fadhli, A., & Elviyanti, E. (2023). KAJIAN PENGENDALIAN MUTU CAMPURAN ASPAL COLD PAVING HOT MIX ASBUTON (CPHMA) PADA PROYEK PRESERVASI JALAN DAN JEMBATAN PADANG SAWAH – BTS. SUMUT. Journal of Applied Engineering Scienties, 5(3), 152-160. Retrieved from https://ojs-ft.ekasakti.org/index.php/JAES/article/view/99

Most read articles by the same author(s)

<< < 1 2