ANALISA FAKTOR - FAKTOR YANG MEMPENGARUHI TINGKAT KEPUASAN PENUMPANG BUS TRANS PADANG (STUDI KASUS KORIDOR 1 LUBUK BUAYA - PASAR RAYA PADANG)
Abstract
Transportasi merupakan salah satu elemen yang membawa pengaruh besar terhadap pembangunan pertumbuhan ekonomi daerah dan sosial masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisa faktor - faktor yang mempengaruhi tingkat kepuasan penumpang bus trans Padang koridor 1. Pendekatan yang akan dilakukan dalam penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode deskriptif menggunakan uji regresi linier berganda. Deskripsi variabel X1, X2, X3, X4 dan X5, penghitungan nilai berdasarkan Tingkat Kepuasan Penumpang Bus Trans Padang koridor 1 diperoleh nilai signifikansi sebesar 0,000 lebih kecil dari 0,05 yang berarti ada pengaruh signifikan dan dapat disimpulkan secara serempak variabel X1, X2, X3, X4 dan X5 berpengaruh positif terhadap Y Tingkat Kepuasan Penumpang Bus Trans Padang koridor 1. Variabel yang mendasari Tingkat Kepuasan Penumpang Bus Trans Padang di penelitian ini adalah mutu fisik, pendukung mutu fisik dan mutu teknikal dengan nilai signifikansi sebesar 0,001, 0,000, 0,002. Dari hasil penelitian ini penulis memberi saran, akan lebih baik apabila penelitian ini dilakukan secara menyeluruh pada masing-masing koridor demi untuk meningkat kualitas pelayanan pada Tranportasi Massal Trans Padang.
References
Arba atun Nur Azizah, (2019) mengetahui hubungan persepsi harga, fasilitas dan citra merek terhadap kepuasan pelanggan pada pengguna jasa transportasi
Alni Rahmawati dkk, (2013) kajian berbagai macam variabel yang bisa mempengaruhi satu variabel lain
C.Jotin Khisty (2000) bentuk fisik dari kebanyakan sistem transportasi tersusun atas empat elemen dasar
Crosby dalam Munjiati Munawaroh (2015), kualitas sebagai kesesuaian dengan persyaratan
Heizer J & Render B (2015) kualitas adalah keseluruhan fitur dan karakteristik sebuah produk atau jasa
Hedriana dalam Munjiati Munawaroh, (2015) memperbaiki proses organisasi untuk memenuhi dan melampaui kebutuhan pelanggan
Ika N Q & Pungki A R (2011) memelihara antusiasme pelanggan pada segala waktu
Imam Ghozali, (2011) uji validitas dan reliabilitas digunakan untuk mengukur sah atau valid tidaknya suatu kuesioner dalam penelitian
Jasfar dalam Rusdiana (2013) menjelaskan bahwa kepuasan terhadap suatu jasa adalah perbandingan antara presepsinya terhadap jasa yang diterima
Kotler P & K L Keller, 2016) Kepuasan adalah perasaan senang atau kecewa seseorang yang muncul setelah membandingkan kinerja
Lupiyoadi dalam Rusdiana (2013) bahwa dalam menentukan tingkat kepuasan pelanggan yang harus diperhatikan oleh perusahaan
Munawar (2005) angkutan dapat didefinisikan sebagai pemindahan orang atau barang dari suatu tempat ke tempat lain
Munjiati Munawaroh, (2015) Kepuasan pelanggan akan tercapai apabila kualitas produk yang diberikan sesuai dengan kebutuhannya
Michella Maria Veronika1, Darmawan Pontan (2019) Identifikasi tingkat Faktor Kepuasan Pengguna Halte Transjakarta
Said dalam Ika N Q & Pungki A R, (2011) Lima dimensi Total Service Quality
Suliyanto dalam Jonatan B Warongan, (2014) nilai residu pada model yaitu dengan metode rank spearman
Syaiful, S; Elvira. Yena (2020) adapun kepuasan pelanggan didapatkan karena bus trans menggunakan pendingin udara
Salma Wahid Zaidir Purnawan (2021) Upaya untuk mengimbangi jumlah pergerakan dapat dilakukan dengan membangun transportasi massal
STATMAT, Jurnal Statistika dan Matematika (1 Januari 2019)
Taguchi dalam Munjiati Munawaroh (2015) kualitas adalah loss to society
Umma Sekaran, (2006) Sampel merupakan bagian dari populasi yang akan diteliti secara detail
Wyckof dalam Ika N Q & Pungki A R (2011), kualitas jasa merupakan tingkat keunggulan (excellence) yang diharapkan
Wahyuningsih, Hariyadi, Anwar Efendy, Ana Dinika, (2020) penyebabkan pengunaaan angkutan umum per tahunnya berkurang dan angkutan pribadi bertambah di setiap Kota di Indonesia
Wiratna Sujerweni (2014) dalam pengukuran instrumen tersebut memiliki reliabilitas yang memadai
Zeithaml dan Bitner dalam Etta M S & Sopiah (2013) Konsumen yang merasa puas pada jasa yang digunakan akan kembali menggunakan jasa